Mengenang Kepergian Bapak..

Diposting oleh Unknown di Sabtu, Juni 21, 2014


Rangkaian kalimat ini kutulis dengan paksa, diantara deraian air mata..
Tak sanggup lagi kuungkapkan, meski banyak yang kukenang..
Selamat jalan Bapak…
Astungkare surga untukmu..
Semoga anak-anakmu bisa meneruskan jiwa & semangatmu..

Aku tak mampu mengantar kepergianmu..
 Langit mendung turut berduka..
Orang-orang riuh rendah becerita..
Tentang segala amal kebaikanmu..
Aku datang kepadamu, bapak..
Semilir dibawah  tangisan dan berdoa..
Mengenang segala salah dan dosaku kepadamu..
Kepergianmu seketika mendewasakan aku..
Mengajarkan aku betapa penting arti hidup..
Untuk menjadi berguna bagi sesama..
Kepergianmu mengajarku..
Bagaimana harus mencintai dan menyayangi..
Bagaimana harus tulus berkorban dan bersabar..
Bagaimana harus berjuang demi anak-anaknya..
Hingga saat terakhir hayatmu..
Engkau terus berdoa demi kebahagiaan anak-anakmu..
Hari ini aku menemuimu, pak..
Lewat sebait puisi untuk mengenangmu..
Bila datang saatnya nanti..
Kan kuceritakan segala kebesaran dan keagunganmu..
Bersama embun fajar kemarau ku sertakan doa..
Semoga engkau mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya
Bapak,
Aku merindukanmu..

0 komentar on "Mengenang Kepergian Bapak.."

Posting Komentar

Sabtu, 21 Juni 2014

Mengenang Kepergian Bapak..



Rangkaian kalimat ini kutulis dengan paksa, diantara deraian air mata..
Tak sanggup lagi kuungkapkan, meski banyak yang kukenang..
Selamat jalan Bapak…
Astungkare surga untukmu..
Semoga anak-anakmu bisa meneruskan jiwa & semangatmu..

Aku tak mampu mengantar kepergianmu..
 Langit mendung turut berduka..
Orang-orang riuh rendah becerita..
Tentang segala amal kebaikanmu..
Aku datang kepadamu, bapak..
Semilir dibawah  tangisan dan berdoa..
Mengenang segala salah dan dosaku kepadamu..
Kepergianmu seketika mendewasakan aku..
Mengajarkan aku betapa penting arti hidup..
Untuk menjadi berguna bagi sesama..
Kepergianmu mengajarku..
Bagaimana harus mencintai dan menyayangi..
Bagaimana harus tulus berkorban dan bersabar..
Bagaimana harus berjuang demi anak-anaknya..
Hingga saat terakhir hayatmu..
Engkau terus berdoa demi kebahagiaan anak-anakmu..
Hari ini aku menemuimu, pak..
Lewat sebait puisi untuk mengenangmu..
Bila datang saatnya nanti..
Kan kuceritakan segala kebesaran dan keagunganmu..
Bersama embun fajar kemarau ku sertakan doa..
Semoga engkau mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya
Bapak,
Aku merindukanmu..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 

♥ Diary Online ♥ Copyright 2011 My Sweet Blog kage Designed by Templates By Blogger Styles | Blogger Image by Tadpole's Notez